Cara Menyuburkan Rumput Jepang agar Tumbuh Lebat dan Rapi

Halaman rumah Anda bisa ditanami rumput untuk menciptakan suasana yang asri. Salah satu jenis rumput yang bagus untuk menghiasi lingkungan tersebut ialah rumput jepang. Kelebihan rumput ini antara lain perawatannya mudah, tingkat pertumbuhannya lambat, memiliki sistem perakaran yang kuat, dan tahan saat diinjak.

Biar tanaman rumput jepang di rumah Anda tetap terlihat hijau, Anda perlu memeliharanya secara rutin. Pastikan rumput tersebut telah mendapatkan nutrisi dan air yang cukup untuk mempertahankan kehidupannya. Rumput yang subur pasti akan terlihat menyegarkan mata dan menghadirkan suasana yang menenangkan. Sebaliknya bila tidak, siap-siap saja rumput yang selama ini Anda jaga dengan baik akan berubah menjadi kekuning-kuningan dan akhirnya mati.

Berikut ini faktor-faktor yang perlu diperhatikan untuk menyuburkan rumput jepang :

Pastikan Kebutuhan Airnya Terpenuhi

Air adalah sumber kehidupan. Di Indonesia, air biasanya melimpah saat musim penghujan sehingga kita tidak perlu menyiram tanaman. Di sisi lain, kala musim kemarau datang, hujan akan berhenti sehingga kandungan air di dalam tanah menurun drastis. Pada waktu inilah Anda wajib menyirami rumput jepang, baik saat pagi maupun sore hari. Siramlah tanaman secukupnya dan jangan sampai berlebihan karena dapat menyebabkan akar rumput membusuk.

Pemupukan untuk Menambah Zat Organik

Setiap makhluk hidup membutuhkan makanan. Begitu pula dengan rumput jepang. Rumput ini memerlukan pupuk yang kaya akan bahan organik. Selain pupuk cair organik, Anda juga bisa menggunakan pupuk NPK untuk mencerahkan warna hijau pada daun tanaman. Dosis pupuk NPK yang dipakai adalah 100 gram/m2. Sebagai trik agar penyebaran pupuk lebih merata, Anda bisa mencampurkan NPK tersebut dengan pasir.

Pemangkasan untuk Menyeragamkan Tingginya

Tingkat pertumbuhan rumput jepang dipengaruhi oleh beragam faktor. Di antaranya air, unsur hara, sinar matahari, dan lain-lain. Karena penyerapan yang dilakukan oleh setiap tanaman rumput jepang tidak sama, maka tingkat pertumbuhannya pun berbeda-beda. Akibatnya dalam jangka waktu yang lama akan terlihat rumput yang tumbuh sangat cepat, sedang, dan lambat. Kondisi ini menyebabkan tinggi rumput tidak seragam sehingga tampak kurang indah. Solusinya adalah memangkas rumput jepang ini paling tidak setiap 3 bulan sekali untuk mempertahankan tingginya sekitar 2,5-3 cm.

Pembersihan dari Tanaman Pengganggu

Tanaman pengganggu atau lebih dikenal sebagai gulma adalah segala jenis tumbuhan yang hidup di tempat yang tidak tepat. Jika tanaman ini dibiarkan, maka penyerapan nutrisi yang dilakukan oleh tanaman budidaya akan terganggu. Oleh karena itu, semua gulma yang tumbuh di area taman harus dibasmi. Anda bisa mencabutnya secara manual lantas membakar gulma-gulma yang sudah terkumpul agar tidak menyebar lagi.

Penyuntikan Media Tanam

Seiring berjalannya waktu, media tanam yang tadinya gembur akan berubah menjadi padat dan liat. Akibatnya rumput-rumput yang hidup di atasnya pun akan mengalami kesulitan dalam mendapatkan air dan unsur hara. Untuk mencegah hal tersebut terjadi, Anda bisa menyuntikkan pasir dan humus ke dalamnya. Adapun caranya ialah gunakan garpu taman untuk melubangi media tanam dengan jarak 10 x 3 cm dan kedalaman sekitar 5-10 cm. Setelah itu, taburkan campuran pasir dan humus di atasnya.