Cara Rahasia Menanam Alpukat Mentega biar Lebih Cepat Berbuah

Salah satu varietas unggul dari tanaman alpukat ialah alpukat mentega. Varietas ini memiliki keunggulan pada rasa daging buahnya yang legit serta kandungan asam folatnya yang cukup tinggi. Bagi Anda yang sedang tertarik membudidayakan tanaman alpukat, kami sarankan pilihlah alpukat mentega ini. Dengan harga jual yang stabil dan tingkat permintaan pasar yang tinggi, Anda bisa mendapatkan keuntungan yang lebih pasti manakala membudidayakan tanaman alpukat mentega daripada jenis yang lainnya.

Tanaman alpukat mentega paling cocok ditanam di dataran tinggi yang memiliki curah hujan sekitar 750-1000 mm/tahun. Suhu yang ideal untuk membuat tanaman ini tumbuh dengan baik berkisar antara 12,8-28,3 derajat celsius. Anda perlu menyiapkan lahan yang akan ditanami terlebih dahulu paling tidak 7-10 hari sebelumnya. Gunanya agar tanah menjadi subur dan gembur. Tidak direkomendasikan menanam alpukat mentega di dataran rendah sebab tanaman tersebut akan sulit berbuah.

Bagi Anda yang tertarik untuk menanam alpukat mentega, Anda bisa mengikuti panduan selengkapnya di bawah ini ya!

PEMILIHAN BIBIT

Kalau mau tanaman alpukat yang Anda tanam cepat berbuah, kunci dasarnya terletak pada pemilihan bibit. Sebisa mungkin pilihlah bibit tanaman yang berasal dari teknik cangkok atau teknik okulasi. Kedua teknik perbanyakan tanaman ini akan menghasilkan bibit pohon alpukat mentega yang lebih cepat berbuah daripada bibit yang berasal dari biji. Pilih bibit yang kondisinya paling bagus, sehat, normal, serta memiliki pertumbuhan yang baik.

PERAWATAN BIBIT

Ini merupakan kesalahan yang paling banyak dilakukan oleh pembeli bibit di toko kami, di mana mereka langsung memindahkan bibit tanaman yang baru diterimanya ke lahan. Padahal tanaman termasuk makhluk hidup yang harus beradaptasi dengan lingkungan barunya. Jika Anda langsung memindahkan bibit ke lahan, besar kemungkinan bibit akan mati. Anda harus tetap merawat bibit di polybag-nya sampai dia berhasil menumbuhkan tunas baru.

PEMBUATAN LUBANG

Anda bisa menanam pohon alpukat dengan jarak tanam sekitar 5 x 5 m atau 6 x 6 m. Jarak ini dibuat agar setiap tanaman bisa tumbuh dengan baik dan tidak saling berkompetisi dalam mendapatkan air, makanan, dan sinar matahari. Sedangkan lubang tanam yang perlu dibuat memiliki ukuran 50 x 50 x 50 cm. Kemudian masukkan pupuk kandang ke dalam lubang tanam tersebut. Biarkan selama 7-10 hari agar kondisinya normal kembali.

PENANAMAN BIBIT

Bibit alpukat yang sudah menumbuhkan tunas baru artinya telah sukses melakukan adaptasi. Kini Anda bisa memindahkan bibit tersebut ke lubang tanam. Lakukanlah proses ini pada pagi atau sore hari. Anda bisa memulainya dengan meletakkan bibit ke dalam lubang tanam. Berikutnya adalah gunting polybag lalu lepaskanlah dari media tanam. Setelah itu, tutup kembali lubang tanam dengan tanah di sekitarnya.

PEMELIHARAAN TANAMAN

Tanaman alpukat tentunya harus mendapatkan pemeliharaan secara rutin supaya pertumbuhannya bagus. Biar Anda tidak repot menyirami tanaman, kami sarankan tanamlah bibit pada awal musim penghujan. Bersihkan area di sekitar tanaman dari rumput-rumput sehingga bibit tanaman bisa memperoleh nutrisi dengan optimal. Anda juga perlu memberikan pupuk kandang setiap 2 minggu sekali. Dengan perawatan yang baik, tanaman ini akan cepat berbuah dan mampu menghasilkan buah yang melimpah.