Penyebab Buah Tin Rontok dan Cara Mengatasinya yang Tepat

Anda tentu merasa bangga setelah berhasil menanam tin. Bagaimana tidak, sebab tanaman tin masih tergolong langka di Indonesia. Belum banyak orang yang menanam tin padahal tanaman ini tidak terlalu sulit untuk ditanam. Tanaman tin juga tidak membutuhkan perawatan yang terlalu rumit. Anda hanya perlu memastikannya bisa mendapatkan kebutuhan air dan unsur hara yang diperlukannya agar tanaman tin tersebut tumbuh dengan baik.

Tanaman tin bukan hanya memiliki bentuk pohon yang sedap dipandang mata, tetapi buahnya juga memiliki rasa yang sungguh nikmat. Belum banyak buah tin dijual di Indonesia. Kalau pun ada, harganya pasti sangat mahal. Pastinya rasa dari buah tin ini didominasi oleh rasa manis. Rasa manisnya sungguh-sungguh manis. Bahkan jauh lebih manis dari manisnya gula tebu atau gula aren. Anda harus mencobanya biar tidak merasa penasaran.

Jika tanaman tin yang Anda pelihara sudah menghasilkan buah, jangan lekas senang dulu. Sebab ada kemungkinan buah tersebut akan mengalami kerontokan sebelum mencapai kondisi yang matang. Lantas, apa sih penyebabnya?

Kekurangan Unsur Hara

Pohon tin yang kekurangan unsur hara akan mengalami kerontokan bunga dan buah. Penyebab utamanya yaitu kurangnya unsur-unsur yang dibutuhkan untuk mendukung pembungaan seperti phosphor, kalium, dan boron. Untuk mengatasinya, Anda bisa melakukan pemupukan susulan secara berimbang. Gunakan sistem pemupukan terpadu dengan memadukan antara pupuk organik, pupuk kimia, dan pupuk hayati. Pantau terus pH tanah untuk menjaganya berada di kisaran 6-7.

Terlalu Banyak Mendapat Air

Anda harus memahami bahwa pohon tin termasuk tanaman gurun. Artinya tanaman ini secara alami tidak membutuhkan air yang terlalu banyak. Banyaknya air yang diterima akan menyebabkan akar tanaman kurang mendapatkan oksigen sehingga penyerapan nutrisinya menjadi terganggu. Solusinya Anda bisa membuat saluran irigasi dan drainase, terutama untuk mengatasi terlalu banyaknya air pada saat musim penghujan.

Kondisi Cuaca yang Buruk

Kondisi cuaca dapat mengganggu pembungaan dan pembuahan. Khususnya kondisi cuaca yang buruk sehingga membuat tanaman tersebut menjadi stres. Dampak selanjutnya adalah hormon di dalam tanaman tadi menjadi tidak seimbang sehingga berisiko mengakibatkan bunga dan buah rontok. Jadi sebisa mungkin Anda harus menjaga kondisi tanaman tin supaya tidak mengalami stres. Upaya pencegahan dapat dilakukan dengan menyemprotkan zat antistres.

Serangan Hama dan Penyakit

Tanaman tin berisiko mengalami gangguan kesehatan akibat dari serangan hama dan penyakit. Tercatat ada cukup banyak jenis-jenis hama serta penyakit yang dapat menyerang tanaman tin. Pengendalian terhadap serangan hama/penyakit yaitu menyemprotkan insektisida atau fungisida yang sesuai dengan gejala-gejala awal yang muncul pada tanaman. Lakukan penyemprotan dengan dosis secukupnya.