Inilah Perbedaan Kemangi, Ruku-ruku, dan Basil yang Mesti Anda Ketahui

Kita perlu mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang untuk memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari. Salah satu bahan makanan yang harus dikonsumsi adalah sayur-sayuran. Sayur-mayur memiliki kandungan vitamin dan mineral yang sangat banyak. Di dalamnya juga ada serat pangan yang sangat kita butuhkan. Oleh karena itu, kita semua wajib mengonsumsi sayur tanpa terkecuali. Lebihkan jumlah sayur yang Anda makan untuk mendapatkan hasil terbaik.

Menariknya beberapa sayur-sayuran mempunyai wujud yang mirip sekali. Contohnya yaitu kemangi, ruku-ruku/lampes, dan basil. Kemangi banyak dikonsumsi oleh masyarakat yang tinggal di Pulau Jawa, baik sebagai lalapan maupun bumbu masakan. Sedangkan ruku-ruku biasa dipakai oleh masyarakat di Pulau Sumatera untuk bumbu masakan gulai ikan. Berbeda dengan basil yang notabene berasal dari luar negeri, tanaman ini umumnya digunakan untuk membuat salad dan bumbu masakan khas Eropa dan Amerika.

Persamaan antara kemangi, ruku-ruku, dan basil adalah ketiga tanaman ini sama-sama mempunyai daun yang memiliki rasa mint dan efek pedas yang menyegarkan. Namun jikalau Anda memperhatikan tanamannya secara teliti, terutama bagian daunnya, maka Anda akan bisa langsung mengetahui perbedaannya. Nah biar tidak merasa penasaran lagi, mari kita cari tahu bersama-sama apa sih perbedaan antara kemangi, ruku-ruku, dan basil ini?

Kemangi (Ocimum citriodorum)

Tanaman kemangi disebut pula thai lemon basil. Tanaman ini biasa dimanfaatkan daunnya sebagai bumbu masakan. Beberapa kuliner khas Indonesia menggunakan kemangi sebagai bumbu utamanya. Misalnya seperti pepes dan gulai ikan. Daun kemangi memiliki rasa yang pedas, dingin, dan aromanya khas sekali. Kemangi bisa ditanam dari biji dan stek batang. Anda sebaiknya sering memetik pucuk daunnya untuk mencegah munculnya bunga sehingga daun-daunnya bisa tumbuh besar.

Ruku-ruku (Ocimum tenuiflorum)

Ruku-ruku atau lampes juga biasa dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia, khususnya di Pulau Sumatera, sebagai bumbu masakan. Gulai ikan khas Sumatera selalu menggunakan daun ruku-ruku sebagai bumbu dasarnya. Ruku-ruku memiliki rasa dingin dan pedas menyerupai daun mint, tetapi agak pahit. Jika dibandingkan dengan kemangi yang pertumbuhannya sangat cepat, pertumbuhan tanaman ruku-ruku ini agak lamban.

Basil (Ocimum basilicum)

Basil atau sweet basil adalah tanaman yang termasuk di dalam famili Lamiaceae di genus Ocimum. Daun basil biasa dipakai sebagai bumbu masakan dan campuran salad. Ini merupakan tanaman yang berasal dari daerah Eropa. Oleh sebab itu, masakan-masakan khas Eropa dan juga Amerika banyak yang menggunakannya. Walaupun berasal dari luar negeri, faktanya mudah sekali kok untuk menanam basil di Indonesia. Anda bisa membeli benih basil di www.tokotanaman.com dengan harga yang terjangkau.

PERBEDAAN

Tanaman kemangi, ruku-ruku, dan basil terlihat sangat mirip sebab ketiga tanaman ini sama-sama termasuk dalam genus Ocimum. Selain mempunyai bentuk daun yang memiliki penampilan agak berbeda, antara daun kemangi, daun ruku-ruku, dan daun basil juga memiliki rasa yang tidak sama. Rasa dingin dan pedas pada daun mint yang paling kuat dengan sedikit rasa langu. Sedangkan daun ruku-ruku terasa agak pahit. Sementara itu, daun basil mempunyai aroma mint yang lebih kuat daripada daun kemangi dan daun ruku-ruku.