Ini Dia Obat Manjur supaya Bunga Petai Tidak Rontok Lagi, Wajib Dicoba

Tanaman Petai (parkia speciosa) banyak dibudidayakan oleh petani di Indonesia. Tanaman  ini memang sangat cocok dibudidayakan karena tingkat permintaannya di pasar terbilang cukup tinggi. Walaupun petai mempunyai aroma yang tidak sedap, namun kenyataannya banyak sekali orang yang menyukai biji petai. Memang di balik baunya yang sangat tajam, petai terbukti mampu meningkatkan nafsu makan. Banyak orang berpendapat makanan akan terasa semakin nikmat kalau dilengkapi dengan petai.

Jika kebetulan Anda termasuk salah satu penggemar petai, cobalah Anda menanamnya sendiri. Tak sulit kok untuk menanam tumbuhan yang satu ini. Apalagi tanaman petai memang merupakan tanaman asli Indonesia. Tanaman ini biasanya akan tumbuh subur saat dipelihara di dataran rendah. Bibit petai yang berasal dari cangkok dan okulasi umumnya sudah akan menghasilkan buah setelah umurnya mencapai 3-5 tahun. Awalnya tanaman akan berbunga dahulu. Dari bunga ini selanjutnya berkembang menjadi buah petai.

Tentu Anda pasti merasa begitu gembira tatkala melihat pohon petai yang Anda tanam beberapa tahun yang lalu akhirnya menghasilkan bunga. Wah sebentar lagi pasti Anda akan panen petai nih! Artinya Anda sekeluarga bisa menikmati petai sampai puas secara cuma-cuma. Tapi Anda jangan merasa senang dulu sebab ada kemungkinan bunga petai ini akan mengalami kerontokan sehingga tidak dapat berkembang. Biar bunga petai tersebut tidak rontok, kami mempunyai obat manjurnya. Yuk ikuti!

Alat dan Bahan :

  • Pisau
  • Puyer
  • Air

Langkah-langkah :

  1. Perhatikan dengan baik kondisi pohon petai yang Anda miliki. Kalau pohon tersebut sudah mulai menumbuhkan bunga yang cukup banyak, Anda bisa mulai melakukan upaya perangsangan ini. Waktu yang paling baik ialah pagi atau sore hari ketika cuaca cerah. Jika turun hujan, Anda harus mengulangi dari awal lagi.
  2. Siapkan pisau yang tajam. Lakukan sterilisasi terhadap pisau tersebut. Anda bisa mengusapkan cairan alkohol pada permukaan pisau atau merendamnya di air panas yang baru mendidih. Tujuannya untuk mencegah penularan penyakit dari pisau yang kotor.
  3. Gunakan pisau untuk menyayat lapisan kulit pada batang pohon petai. Buatlah sayatan dari atas ke bawah. Usahakan lapisan kulitnya tidak sampai terkelupas, cukup tersayat saja. Anda bisa membuat 5-10 sayatan secara acak.
  4. Siapkan puyer yang akan menjadi obat untuk merangsang bunga petai agar tidak rontok. Puyer ini merupakan obat sakit kepala berbentuk serbuk. Anda bisa menggunakan puyer cap 19, bintang 7, atau produk puyer yang lainnya.
  5. Masukkan puyer tersebut ke dalam sayatan pada batang pohon petai. Anda bisa menaburkan puyer ini ke setiap sayatan. Dosis yang kami anjurkan yaitu 1 sendok makan/sayatan. Pastikan puyer tadi bisa masuk ke dalam sayatan pada batang.
  6. Untuk mempercepat proses penyerapan puyer oleh jaringan batang tanaman petai, Anda bisa menuangkan air ke dalam sayatan yang telah ditaburi puyer tadi. Tidak perlu menggunakan air terlalu banyak. Cukup sekitar 1-2 sendok makan air saja.

Pohon petai yang telah diberi perlakuan seperti di atas bisa Anda biarkan. Lama-kelamaan puyer yang Anda taburkan ke dalam sayatan batang bakal diserap oleh pori-pori pada jaringan batang tanaman. Selanjutnya kandungan zat aktif di dalam puyer ini akan mulai bekerja. Puyer tersebut selanjutnya akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh tanaman serta kekuatannya. Termasuk kekuatan jaringan pada cabang yang menopang bunga pun akan semakin meningkat. Hasilnya yaitu bunga petai menjadi lebih kuat menempel di cabang serta tidak mudah rontok.