Cara Stek Batang Thunbergia dengan Mudah, 100% Berhasil Loh!

Tanaman thunbergia merupakan tanaman hias yang tumbuh secara menjalar. Maka tak heran, para penghobi pun lantas membuat tanaman ini menggantung supaya kelihatan lebih menarik. Thunbergia sangat bagus untuk hiasan pergola atau atap depan rumah. Tanaman ini juga terlihat cantik sekali saat ditanam sebagai tumbuhan peneduh, baik di taman maupun gazebo. Kesukaannya terhadap sinar matahari membuat thunbergia ini rajin berbunga.

Thunbergia bisa ditanam dari biji. Benih thunbergia dapat Anda beli di www.tokotanaman.com dengan harga yang terjangkau. Setelah tumbuh besar, Anda bisa memperbanyak tanaman ini menggunakan stek batang. Tanaman thunbergia cukup mudah diperbanyak menggunakan stek dari batangnya. Prosesnya cukup mudah, tetapi akan menjadi sulit apabila Anda belum tahu triknya. Yap, menyetek batang thunbergia membutuhkan trik tersendiri.

Proses pembibitan tanaman thunbergia dapat dilakukan melalui teknik stek batang. Batang yang dipilih bukan batang yang kondisinya masih muda atau sudah tua. Tapi syarat utamanya yaitu batang tersebut harus memiliki potensi untuk dapat menumbuhkan akar. Ciri-ciri batang thunbergia yang berpotensi akan tumbuh akar adalah batang tersebut penuh berisi, padat di bagian tengah, dan tidak berlubang seperti halnya pipa.

Alat dan Bahan :

  • Thunbergia
  • Cutter
  • Bawang merah
  • Polybag
  • Tanah
  • Pasir
  • Kompos

Langkah-langkah :

  1. Siapkan tanaman thunbergia yang sudah cukup dewasa terlebih dahulu. Ambil salah satu batang dari tanaman tersebut yang cocok disetek. Kami sarankan pilih batang yang letaknya dekat dengan tanah dan berwarna putih pucat. Jika dipotong melintang, batang tadi pasti penuh berisi serta tidak berlubang di bagian tengahnya. Inilah ciri-ciri batang thunbergia yang bisa disetek.
  2. Siapkan media tanam untuk keperluan penyetekan. Pada dasarnya, tanaman thunbergia mudah tumbuh. Jadi tidak dibutuhkan media tanam dengan kriteria khusus untuk tanaman yang satu ini. Namun untuk idealnya, Anda bisa menggunakan media tanam yang bersifat porous. Buatlah media tanam dari campuran, tanah, pasir, dan kompos. Setelah itu, masukkan media tanam ini ke polybag.
  3. Potongan batang thunbergia bisa rendam terlebih dahulu ke tumbukan bawang merah untuk merangsang pertumbuhan akarnya. Cara ini juga berguna untuk mencegah serangan jamur dan bakteri yang bisa menyebabkan pembusukan. Kemudian Anda tanamkan batang tersebut ke polybag. Letakkan polybag ini di tempat yang teduh. Lalu rawatlah dengan menyiraminya setiap hari memakai air secukupnya.

Stek batang yang Anda lakukan dikatakan berhasil bila sudah tumbuh tunas daun dari batang tersebut. Pada tahap ini, prosesnya sudah dapat dikatakan aman. Tetapi Anda harus tetap memberikan perawatan secara penuh sampai batang tersebut berhasil menumbuhkan sampai 3 helai daun. Barulah kemudian bibit thunbergia ini bisa dipindahkan ke tempat yang lebih terbuka supaya mendapatkan sinar matahari secara penuh.