Menanam biji mawar apakah mungkin? Mungkin saja. Sebab di habitat alaminya pun tanaman mawar ini tumbuh melalui bijinya. Biji mawar tumbuh dari bunga yang sudah mekar kemudian mengalami penyerbukan oleh serangga. Serangga ini tertarik terhadap bunga mawar karena keindahannya serta aromanya yang begitu wangi. Setelah mengalami penyerbukan, bunga mawar pun akan berkembang menjadi buah yang di dalamnya mengandung biji.
Anda bisa menunggu sampai buah mawar berkembang semakin tua menjadi matang sempurna untuk selanjutnya dipetik. Hati-hati saat Anda mengeluarkan biji mawar dari dalam buahnya. Usahakan agar tidak sampai merusak biji mawar tersebut. Proses berikutnya yang harus dilalui yaitu menyemai biji supaya tumbuh menjadi kecambah. Melalui upaya sedemikian rupa, kecambah mawar selanjutnya ditanam hingga tumbuh besar.
Untuk lebih jelasnya, yuk pelajari cara menanam biji mawar di bawah ini!
Siapkan Biji Mawar
Beruntung jika Anda sudah mempunyai tanaman mawar sebelumnya karena Anda bisa mendapatkan biji mawar secara gratis. Biji ini bisa dimanfaatkan sebagai benih. Anda juga bisa meminta kepada teman atau kerabat. Kalau Anda mau yang lebih praktis, belilah benih mawar di www.tokotanaman.com. Kami menyediakan berbagai varian bunga mawar yang banyak sekali. Silakan dipesan.
Siapkan Tempat Penyemaian
Anda bisa menggunakan baskom sebagai tempat penyemaian biji mawar. Masukkan beberapa lembar kapas ke dalam baskom. Basahi dengan sedikit air. Pastikan kondisi kapas sudah cukup basah tetapi tidak sampai terendam atau tergenangi air. Kemudian siapkan pula plastik, tali, rafia, dan paku. Nantinya plastik ini dipakai untuk menutupi baskom sehingga kelembaban udara di dalamnya tetap terjaga.
Bersihkan Biji Mawar dan Rendam
Ada baiknya biji mawar yang telah berhasil Anda dapatkan dicuci sampai bersih di bawah aliran air. Kemudian Anda bisa merendamnya dengan air hangat selama 30-45 menit. Setelah itu, lanjutkan dengan merendam biji tersebut menggunakan air sari bawang merah. Gunanya air sari bawang merah yaitu sebagai zat perangsang tumbuh (ZPT) sehingga peluang tumbuhnya biji mawar yang Anda semai lebih besar. Disarankan pula untuk merendam biji mawar di fungisida supaya terhindar dari serangan jamur.
Saatnya Proses Penyemaian
Semua langkah di atas sudah Anda lakukan dengan baik. Sekarang waktunya untuk menyemai biji mawar. Ambil biji mawar dari air rendaman sari bawang merah. Lalu letakkan di atas kapas basah yang ada di dalam baskom. Usahakan susunlah biji-biji tersebut secara rapi supaya Anda lebih mudah mengambilnya saat biji tersebut telah berkembang menjadi kecambah. Kemudian baskom ditutup dengan plastik dan diberi beberapa lubang sebagai sirkulasi udara. Letakkan baskom ini di tempat yang gelap.
Menanam Kecambah Mawar
Dalam kurun waktu 5-7 hari, seharusnya biji mawar sudah tumbuh menjadi kecambah. Jika biji tersebut masih utuh artinya benih yang Anda gunakan sudah mati sejak dari awal. Sedangkan kalau biji mawar malah membusuk berarti ada serangan jamur yang menyerang biji-biji tersebut. Tugas selanjutnya yang perlu dilakukan yaitu menanam kecambah mawar di polybag. Anda bisa menggunakan media tanam dari campuran tanah dan sekam padi. Gunakan pinset untuk mengambil kecambah mawar kemudian tanamkan di polybag.
